17 January 2025 10:00 WIB

How to Manage Emotion while Driving

In daily driving, most drivers will always be overcome by emotions. Whether it is caused by rushing or aggressive driving by other drivers.

Therefore, driving behavior without excessive emotion should begin to be applied daily by all road users. Because emotions can trigger a dangerous domino effect.

Thus, defensive driving techniques need to be properly understood. Defensive driving is a driving technique that prioritizes the prevention of various bad possibilities, including managing emotions and also the willingness to share the road with other users.

Here are some tips on how to manage your emotions on the road:

1. Always think that the road is a shared property, so we must be able to share it with other drivers or road users.

2. Organize and calculate travel time in advance, so that if there are obstacles, they can be anticipated properly.

3. Consider traffic jams as a normal thing that must be passed to reach the destination.

4. Get used to not being provoked by other dangerous drivers.

5. Listen to your favorite music with a low volume, so that your mind can be more relaxed.

6. Invite a friend so that there is someone to talk to and not get bored.

 

Indonesia

 

Dalam berkendara sehari-hari, umumnya pengemudi akan selalu dikuasai emosi. Baik yang timbul akibat terburu-buru atau faktor dari pengendara lain yang dinilai agresif.

Oleh karenanya, perilaku mengemudi tanpa emosi berlebihan ini seharusnya mulai diterapkan sehari-hari oleh semua pengguna jalan. Karena emosi bisa memicu efek domino yang membahayakan.

Maka, teknik mengemudi defensive driving perlu dipahami dengan benar. Defensive driving merupakan teknik mengemudi yang mengutamakan pencegahan terhadap terjadinya berbagai kemungkinan buruk, termasuk di dalamnya untuk mengelola emosi dan juga kesediaan berbagi di jalan raya dengan pengguna lainnya.

Berikut tips kelola emosi di jalan dengan cara-cara berikut ini:

1. Selalu berpikir bahwa jalan raya adalah milik bersama, sehingga kita harus bisa berbagi dengan pengendara atau pengguna jalan lainnya.

2. Atur dan hitung waktu perjalanan lebih awal, sehingga jika ada hambatan bisa diantisipasi dengan baik.

3. Anggaplah macet sebagai hal biasa yang memang harus dilalui untuk mencapai tempat tujuan.

4. Biasakan tidak terprovokasi dengan pengendara lain yang membahayakan.

5. Dengarkan musik favorit dengan volume yang pelan, sehingga pikiran kita bisa lebih rileks.

6. Ajak teman supaya ada lawan bicara dan tidak bosan.

Share