The CVT transmission is now one of the most widely used transmissions. Although controversial because it is considered boring, the efficiency of CVT is still undeniable.

However, the use of belts rather than gears certainly makes CVT transmissions more fragile than other types of transmissions. However, this can be prevented by replacing the CVT fluid properly.

So, when should the CVT fluid be replaced? Should you replace it early?

In CVT transmissions, there is much debate about when the fluid needs to be changed. Many manufacturers advise up to 100, 000 Km, however, many mechanics argue otherwise.

Based on some sources, CVT fluid should be replaced faster, around 20,000 Km - 30,000 Km. Because CVT works with high friction which makes it heat up quickly.

Therefore, in order to prevent damage, it is recommended to change the CVT fluid at faster intervals along with the filter.

For Accelera tyres, maintenance is not difficult. As long as the tire gets enough tire pressure, which is in the range of 32-35 Psi, the tire will be durable and continue to provide its best performance.

Indonesia 

CVT kini adalah salah satu transmisi yang paling banyak digunakan. Meskipun kontroversial karena dianggap membosankan, efisiensi CVT tetap tidak bisa dipungkiri.

Namun, penggunaan sabuk dibandingkan gigi tentunya membuat transmisi CVT lebih rapuh dari jenis transmisi lainnya. Tetapi, hal ini bisa dicegah dengan penggantian minyak CVT dengan benar.

Lantas, kapan sebaiknya minyak alias oli CVT diganti? Perlukah diganti dengan lebih cepat?

Pada transmisi CVT, banyak perdebatan mengenai kapan oli-nya perlu diganti. Banyak pabrikan menyarankan hingga 100.000 Km, namun, banyak mekanik umum yang berpendapat sebaliknya.

Berdasarkan beberapa sumber, oli CVT sebaiknya diganti dengan lebih cepat, sekitar 20.000 Km - 30.000 Km. Karena, CVT bekerja dengan friksi yang tinggi sehingga membuatnya cepat panas.

Karena itu, untuk mencegah kerusakan, direkomendasikan untuk mengganti oli CVT pada interval yang lebih cepat beserta dengan filternya.

Untuk ban Accelera, perawatannya tidaklah sulit. Selama ban mendapatkan tekanan ban yang cukup, yaitu kisaran 32-35 Psi, maka ban akan tahan lama dan terus memberikan performa terbaiknya.