09 August 2022 09:42 WIB

Why Overfilling Your Oil Is A Bad Idea

When maintaining a car, you should not forget the oil on the engine, both from its condition, and its quantity. However, when maintaining the condition of the oil, it should not exceed the maximum limit of the dipstick or overfill.

Why? Because this can be dangerous, especially if it is very excessive.

First of all, the oil pressure will increase drastically. This can interfere with the performance of the bearings and can even damage them. Then, the gasket can also be damaged and leak due to high pressure, especially the gasket on the oil pan.

Then, when there is too much oil in the engine, the engine is like diving in the oil. This will add drag and load to the engine and will interfere with its performance.

Thus, it is always recommended to keep the oil between the minimum and maximum limits of the dipstick. If the car has problems, for example, oil leaks, then it is not too much of a problem to add a little bit more than the maximum line just in case.

So is tyre pressure. Maintaining tyre pressure does not mean filling it to the maximum limit or even more. Follow the instructions of the vehicle manufacturer to find out the best tyre pressure your car needs.

Accelera tyres themselves are quite resistant to high tyre pressure. However, the performance will certainly change and be affected.

 

Indonesia 

Ketika merawat mobil, kamu tentunya tidak boleh melupakan oli pada mesin, baik dari kondisinya, maupun kuantitasnya. Namun, ketika menjaga kondisi oli, sebaiknya tidak melebihi batas maksimum dari dipstick.

Mengapa? Karena hal ini malah bisa jadi berbahaya, apalagi jika sangat berlebih.

Pertama-tama, tekanan oli akan meningkat drastis. Hal ini bisa mengganggu kinerja dari bearing dan bahkan bisa merusaknya. Kemudian, paking atau gasket juga bisa rusak dan bocor karena tekanan yang tinggi, terutama paking pada karter oli.

Kemudian, ketika oli terlalu banyak pada mesin, mesin bisa saja seakan-akan menyelam dalam oli. Hal ini akan menambah hambatan pada mesin serta mengganggu performanya.

Sehingga, selalu direkomendasikan untuk menjaga oli di antara batas minimal dan maksimal dari dipstick. Jika mobil mengalami kendala, misalnya mengalami kebocoran oli, maka tidak terlalu masalah untuk menambah sedikit untuk berjaga-jaga.

Begitu juga dengan tekanan ban. Menjaga tekanan ban bukan berarti mengisinya sampai batas maksimal atau bahkan lebih. Ikuti petunjuk dari produsen kendaraan untuk mengetahui tekanan ban terbaik yang dibutuhkan mobil.

Ban Accelera sendiri rata-rata tahan dengan tekanan ban yang tinggi. Namun, performanya tentu akan berubah dan terpengaruhi.

Share